Setelah memahami peran dan manfaat marketing agen, ayo kita dalami marketing agent officer dan tugasnya. Dalam suatu perusahaan, ada salah satu divisi khusus yang dinamakan sebagai marketing agent officer. Walau tidak semua perusahaan memilikinya, nyatanya divisi ini memiliki peran yang sangat penting bagi keberlangsungan visi misi perusahaan. Marketing agent officer tugasnya yaitu berkaitan dengan pemasaran.
Bahkan, bisa dibilang berperan sebagai wajah perusahaan itu sendiri mengingat tugasnya untuk terhubung langsung dengan pelanggan dan calon pelanggan. Lalu, apa saja tugas, peran, dan contoh aktivitas yang dilakukan oleh marketing agent officer? Yuk ketahui rincian lengkapnya dalam artikel berikut ini.
Pengertian Marketing Agent Officer
Marketing agent officer yaitu seseorang yang bertanggung jawab dalam merencanakan, menganalisis, dan menjalankan strategi pemasaran bagi suatu perusahaan. Agent ini umumnya bekerja sama dengan rekan tim marketing lainnya di bawah arahan dari chief marketing officer.
Selain itu, marketing agent officer (MAO) juga bertugas dalam mengevaluasi sekaligus memperbaiki rencana yang telah dijalankan. Dengan begitu, strategi marketing yang ada dapat lebih baik lagi dari sebelumnya.
Menjadi seorang marketing officer berarti harus bisa menyusun strategi pemasaran secara efektif. Kemampuan dalam hal komunikasi juga penting karena berhubungan langsung dengan pelanggan nantinya.
Tujuan utamanya tentu saja agar dapat meningkatkan penjualan. Akan tetapi, strategi yang diterapkan bisa bervariasi mulai dari branding untuk meningkatkan brand awarennes, meningkatkan engagement sosial media, hingga meningkatkan reputasi perusahaan.
Jadi, ada 3 aspek utama dari marketing agent officer yaitu promosi, komunikasi, dan penjualan produk atau jasa. Ketiganya ini menjadi tugas sekaligus tanggung jawabnya yang begitu penting bagi perkembangan perusahaan.
Bahkan, di beberapa perusahaan, MAO memiliki tanggung jawab yang lebih banyak. Contohnya sebagai agent lintas divisi yang menghubungkan tim penjualan, produk, dan kreatif. Juga sebagai asisten marketing sekaligus spesialis pemasaran suatu brand.
Marketing Agent Officer Tugasnya Adalah
Tugas yang perlu diemban oleh MAO sendiri cukup bervariasi. Setiap perusahaan umumnya menyediakan tugas yang berbeda-beda. Namun, secara umum memiliki tugas yang meliputi:
1. Merencanakan Strategi Pemasaran
Tugas utama marketing agent officer yaitu merancang strategi promosi dan pemasaran sesuai dengan target yang ingin dicapai oleh perusahaan. Jadi, penting sekali untuk menyusun langkah demi langkah perencanaan yang tepat sehingga dapat mencapai keuntungan sesuai yang diharapkan.
2. Melakukan Sosialisasi Produk kepada Konsumen
Tidak hanya merancang strategi pemasaran yang tepat, marketing agent officer tugasnya juga dalam hal sosialisasi produk kepada konsumen. Jadi, para calon konsumen muaupun konsumen nantinya dapat mengetahui serta menerima dengan baik produk tersebut.
3. Merekomendasikan Harga Jual Produk sesuai Harga Pasar
Menentukan harga jual produk memang tugas dari tim produsen maupun manajemen. Namun, mengingat MAO ini memiliki peran dalam fungsinya yang lintas divisi yaitu bagian produk, kreatif, dan penjualan, maka ia juga memiliki tugas dalam merekomendasikan harga jual produk yang tepat.
4. Mengevaluasi Saran, Masukan, dan Keluhan Konsumen
Produk atau layanan yang dijual kepada pelanggan tentu tidak selalu mendapatkan respons yang bagus. Kadang kala mendapatkan kritikan, saran, atau masukan dari mereka. Oleh karena itu, MAO ini di sini bertugas dalam mengevaluasi saran atau masukan tersebut agar nantinya bisa dijadikan sarana pengembangan atas produk/layanan tersebut.
5. Mengatur Distribusi Produk ke Konsumen
Mengatur distribusi produk tentunya tugas dari divisi pemasaran. Termasuk dalam mencari konsumen yang nantinya ingin dijadikan target penjualan produk tersebut. Selain itu, MAO juga bertugas dalam memastikan setiap layanan pelanggan berjalan dengan baik khususnya hubungan dengan pelanggan setia.
Keterampilan yang Diperlukan untuk Marketing Agent Officer
Setidaknya, ada 2 kategori keterampilan yang perlu dimiliki oleh MAO dalam mengembangkan kariernya seperti halnya:
Hard Skill | Kemampuan riset Analisis dan pemahaman pasar Pengetahuan pelanggan Analisis data Manajemen proyek |
Soft Skill | Kerja sama tim (Kolaborasi) Berpikir kritis Mampu memecahkan masalah Berpikir kreatif Kemampuan komunikasi |
Peran Marketing Agent Officer dalam Tim Pemasaran
Dalam tim pemasaran, marketing agent officer memiliki beberapa peran yang begitu krusial seperti halnya berikut ini:
- Merancang strategi pemasaran. Bersama dengan tim pemasaran lain, MAO berperan dalam merancang dan mengembangkan strategi pemasaran sesuai dengan target tujuan perusahaan.
- Riset pasar dan pesaing. Berperan dalam melakukan analisis terhadap pasar dan juga pesaing sehingga mampu mengidentifikasi peluang pemasaran yang tepat.
- Pengelolaan anggaran pemasaran. Menentukan besar kecilnya anggaran yang ingin dikeluarkan sesuai kemampuan perusahaan.
- Menjalankan program pemasaran. Tidak hanya merancang strategi saja, namun juga menjalankan program pemasaran dari hasil rancangan yang telah dibuat tersebut.
- Menjalin hubungan baik dengan konsumen. Baik dengan klien, konsumen, pelanggan, atau pun partner, seorang marketing agent officer memiliki tugas penting dalam memastikan hubungan baiknya.
- Evaluasi hasil pemasaran. Dengan menggunakan tools analitik, maka nantinya dapat diketahui apakah pemasaran yang ada sudah efektif ataukah belum.
- Merekrut tim untuk pemasaran. Misalnya dengan merekrut seorang influencer atau KOL dalam marketing yang akan membantu kegiatan promosi menjadi lebih efektif.
Contoh Aktivitas Sehari-hari Marketing Agent Officer
Beberapa contoh aktivitas sehari-hari dari seorang marketing agent officer meliputi:
- Riset tren market terbaru.
- Menentukan harga jual produk.
- Meneliti demografi konsumen.
- Memahami kompetitor.
- Menyediakan informasi kepada konsumen.
- Mengevaluasi hasil pemasaran.
- Menentukan media promosi yang tepat.
Kesimpulan
Marketing agent officer (MAO) yaitu seseorang yang berperan dalam merancang sekaligus menjalankan strategi pemasaran. Bekerja sama dengan tim lintas divisi seperti dengan tim penjualan, produk, dan kreatif, menjadikan posisinya sangat strategi dan begitu dibutuhkan oleh perusahaan.